MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Pemprov Papua Barat, akan terus melakukan penguatan sosial keagamaan melalui pembangunan kantor lembaga keagamaan.
Kepala Biro Mental dan Spiritual Setda Provinsi Papua Barat, Hermus Indow SIP, MH, mengatakan pembangunan kantor lembaga keagamaan ini akan dilakukan secara bertahap.
“Untuk tahun ini Pemprov alokasikan Rp15 Miliar untuk pembangunan Gedung Kantor Klasis GSJA dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat,” ungkapnya, Senin (17/6/2019).
Menurut dia, pembangunan dua kantor keagamaan, yaitu kantor Klasis GSJA dan kantor MUI Provinsi Papua Barat, karena kedua lembaga ini bagian dari stakeholder pembangunan di Papua Barat.
“Pembangunan lembaga keagamaan ini dilakukan sama seperti tahun sebelumnya, dan beberapa diantaranya sudah selesai dan diresmikan oleh Gubernur Papua Barat,” tuturnya.
Selain itu, sesuai amanat Otonomi Khusus dan Otonomi Daerah, pemerintah mendelegasikan sebagian kewenangannya kepada lembaga-lembaga keagamaan atau stakeholder terkait, termasuk pendanaan maupun sarana dan prasarana.
“Sesuai hasil Rapar Koordinasi Pembangunan Bidang Keagamaan tahun 2018, kita telah menginventarisasi seluruh lembaga keagamaan, yang secara bertahap fasilitas kantornya akan dibangun,” tutupnya.(me)