15.7 C
Munich
Selasa, April 30, 2024

Kasus Perselisihan Di Kota Sorong Sudah Selesai, Kapolda: Mari Jaga Solidaritas TNI-Polri

Must read

KOTA SORONG,JAGATPAPUA.com–Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P mengimbau kepada seluruh masyarakat di Provinsi Papua Barat Daya agar tidak terprovokasi dengan informasi hoax pasca kasus perselisihan antara TNI dan Polri pada Minggu (14/4/2024) di Pelabuhan Kota Sorong.

Hal itu diungkapkan Kapolda Papua Barat dalam converence pers tadi malam di Kota Sorong.
Jumpa pers itu Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P didampingi Pangkoarmada III Sorong, Danpasmar III, Danlantamal XIV Sorong, Danrem 181 PVT, KSOP Sorong serta para PJU Koarmada III.

“Terkait dinamika yang terjadi hari ini, saya atas nama Kapolda Papua Barat menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat yang ada di Papua Barat Daya khususnya yang ada di kota Sorong,”ucapnya

Eddizon Isir juga menyampaikan permohonan maaf secara khusus kepada bapak Pangkoarmada III.

Menurut ia kasus ini terjadi karena kesalahpahaman beberapa oknum personel Polda Papua Barat yang berkedudukan di Sorong.

“Kemudian dengan adanya perselisihan ini kami tetap berkomitmen menjaga dan mewujudkan soliditas dan sinergitas dengan TNI yang berada di wilayah hukum Polda Papua Barat dalam hal ini bapak Pangkoarmada III beserta jajaran, Danpasmar III beserta jajaran, Pangdam XVIII Kasuari, Danlantamal XIV dan seluruh unsur terkait,”sebut Kapolda Papua Barat lagi.

Sebab masih ada tantangan kedepan, masih ada agenda nasional yang tentu membutuhkan kerja sama, kekompakan antara TNI dan Polri, salah satunya yaitu pengamanan pilkada serentak.

“Dan momen pilkada 2024 nanti tentu menjadi tantangan sendiri bagi kami di wilayah Provinsi Papua Barat Daya dan Papua Barat.” tambah Irjen Pol. Isir.

Kapolda juga menegaskan komitmen untuk melakukan penyelidikan secara utuh dan tuntas terhadap oknum personel dan diberlakukan penegakan hukum.

“Saya juga minta maaf kepada kawan-kawan di Pelindo, karena kasus ini terjadi kerusakan sejumlah fasilitas, tapi sudah kami data. Sampai sejauh ini ada 4 rekan kita dari TNI AL masih dalam perawatan, demikian juga 1 personil dari Polres Tambrauw dan 5 Personil Polres Sorong Kota sudah dilakukan perawatan,”bebernya

Kapolda berharap para oknum anggota korban perselisihan tersebut segera sembuh sehingga dapat melakukan tugas berikutnya.

“Kepada masyarakat saya imbau khusus yang ada di Sorong dan semua yang ada di tanah Papua, jangan terhasut ataupun terbawa informasi yang tidak benar. Kami punya tugas menjaga kerukunan, membangun toleransi, pesan persatuan dalam keberagaman selalu kita sampaikan,”imbau Kapolda

Ia menambahkan Soliditas antara TNI-Polri harus dijaga, dibalik perselisihan yang terjadi pasti ada solusi terbaik.

“Kita berupaya kedepan agar hal ini tidak terulang kembali dan kami masing-masing akan melakukan konsolidasi ke dalam. Silahkan masyarakat kota Sorong melakukan aktifitas seperti biasa, permasalahan sudah selesai, kita masing-masing akan melakukan penyelidikan terhadap permasalahan ini untuk penegakkan hukum sesuai kriteria perbuatannya” tutup Kapolda.(jp/rls)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta