MANOKWARI, JAGATPAPUA.com-Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Herry Nahak mengatakan, terkait isu akan dilakukannya aksi demonstrasi bahkan telah berkembang dikalangan masyarakat Manokwari, maka Masyarakat diimbau untuk tenang dan tetap melaksanakan aktivitas seperti biasanya.
Karena hingga saat ini, pihak Polda maupun Polres belum menerima surat ijin dari kelompok atau masyarakat yang diinformasikan akan melakukan aksi demonstrasi. Namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pasukan tetap disiagakan.
“Informasih sih banyak ya, ada yang bilang aksi tetapi ada juga yang bilang tidak, tetapi bagi saya ya kita antisipasi saja, kalau memang ada masyarakat yang ingin melakukan aksi demo, berunjuk rasa menyampaikan pendapat ya boleh saja, tetapi kami menyarankan agar dilaporkan ke Polres setempat, atau Polda supaya diamankan, supaya tidak dianggap sebagai kelompok aksi yang tidak jelas,”kata Kapolda kepada awak Media Minggu (26/8/2019) di Swissbel Hotel.
Untuk mengantisipasi situasi dan kondisi Manokwari, pihaknya terus melakukan rapat konsolidasi internal Polda dan Polres, menyikapi kondisi pasca rusuh tanggal 19 Agustus 2019 lalu. Karena Lanjut Kapolda, masih rentan dengan banyak isu, yang bisa membuat situasi menjadi tidak kondusif.
“Rapat yang dilakukan misalnya untuk melaksnakan patroli di malam hari, untuk memastikan bahwa masyarakat bisa beristirahat dengan tenang, dan melakukan aktivitasnya dengan lancar, memaintenance situasi agar tetap aman itu saja,”Tandas Kapolda
Masyarakat juga diingatkan agar harus mengecek kebenaran dari setiap informasi yang diterima, apalagi informasi yang dirasa meragukan kebenarannya.
“Kalau dapat informasi harus dicek, tetapi memang masyarakat juga mempunyai kemampuan terbatas untuk mengecek kebenaran dari sebuah informasi tersebut, agar lebih tepat jawabannya masyarakat disarankan bertanya kepada pihak Kepolisian, juga Pemerintah,”ujarnya
“Berita hoax ini yang dikawatirkan dipercaya masyarakat, apalagi dibumbuin lagi, sehingga dengan melihat saja masyrakat bisa langsung marah, maka itu saya harapkan untuk memastikan masyarakat harus bertanya kepada pihak yang bisa dipercaya,”imbuhnya.(me)