MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Manokwari, menggelar dialog interaktif bersama unsur pemerintahan, Adat dan Agama, menyikapi informasi hoax yang sering beredar di masyarakat, Jumat (4/10/2019).
Dialog interaktif yang disiarkan langsung RRI Pro 1 Manokwari, menghadirkan Kepala Dinas Persandian Komunikasi dan Informatika, Manokwari, Bondan Santoso, Ketua Klasis Manokwari Johanes Mamoribo dan Ketua Dewan Adat Doberai Paul Vincent Mayor.
“Memasuki era dunia online yang berkisar di media maupun sosial media (sosmed) yang belum difilter baik, bisa menjadi informasi tidak benar dan berubah menjadi fitnah, sehingga fitnah itu berubah menjadi konten hoax,” kata Bondan Santoso.
Menurut dia, konten hoax bisa dilihat dalam bentuk postingan gambar, video dan informasi yang belum terfilter (saring), dan seringkali di share (bagi), tanpa mempelajari isi kontennya.
“Hadirnya berita hoax di era globalisasi merupakan hal yang tidak baik. Apapun yang di share (bagi) tanpa kita tau kebenarannya akan berdampak, karena berita hoax tujuan untuk menciptakan konflik ditengah masyarakat,” tukasnya.
Sementara, dari sisi agama, Johanes menjelaskan hoax merupakan upaya untuk menyesatkan orang lain dan membuat orang dalam pengalihan dan perbuatan menyimpan, baik pemahaman dari orang yang mengetahui.
“Jika tidak mau tersesat, maka jangan mencoba untuk mempengaruh orang lain dengan perbuatan yang belum jelas hingga menimbulkan konflik,” terang Johanes.
Kemudian dari Sisi adat, memberi pemahaman bahwa hoax adalah cerita tidak benar yang dalam bahasa sehari-hari orang Papua biasa menyebut bawa-bawa mulut.
Untuk itu diharapkan, masyarakat pada umumnya, agar lebih bijaksana menfilter (menyaring) informasi yang belum dipahami dengan baik. Pasalnya berita hoax ini tidak hanya merugikan perorangan atau kelompok tertentu, melainkan sudah menjadi ancaman kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pada akhir interaktif ketiga perwakilan pemerintah, agama dan adat ini mengucapkan terima kasih kepada RRI Pro 1 Manokwari, yang sudah menyiarkan secara langsung dialog No Hoax untuk Papua Barat Damai. Acara ini dipandu oleh Lani Litimi.(ikke)