MANSEL, JAGATPAPUA.com – Gereja yang memadai dan representative merupakan suatu kebutuhan yang sangat vital dalam rangka meningkatkan kinerja dan pelayanan bagi umat Tuhan dalam suatu Jemaat itu sendiri.
Demikian disampaikan, Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan M.Si, saat meresmikan Gedung Gereja baru Jemaat GKI Maranatha Kobrey, Ransiki, Manokwari Selatan (Mansel) Sabtu, (10/8/2019).
“Pembangunan Gedung Gereja GPKI Maranatha, sangat tepat untuk menampung umat Tuhan yang semakin bertambah dan juga dalam rangka meningkatkan kinerja dan pelayanan di tanah Papua,” ucap Gubernur.
“Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada panitia pembangunan, yang telah membangun sinergitas dengan para hamba Tuhan dan warga Jemaat untuk menjalankan amanat Tuhan dengan membangun gedung baru, untuk memuji dan mengagungkan nama Tuhan,” ungkap Gubernur.
Gubernur berharap, Jemaat GKI semakin memahami dan taat kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, sesuai Tri Panggilan Gereja, yaitu bersaksi, bersekutu dan melayani agar dapat hidup rukun aman untuk menerima pembangunan secara baik.
“Atas nama pribadi dan pemerintah, saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi nyata dalam proses pembangunan hingga diresmikan,” tukas Gubernur.
Sementara itu, sesepu Gereja Marantha Kobrey, Lasarus Indow mengatakan, pembangunan gedung gereja ini murni swadaya masyarakat, jemaat Maranatha, dan bantuan pribadi berupa perpuluhan yang disumbangkan untuk pembangunan ini.
“Saya berharap kehadiran gereja ini akan meningkatkan semangat bagi jemaat untuk beribadah kepada Tuhan,” tuturnya.
Ketua Panitia Pembangunan, Esap Inyomusi, menambahkan Gedung Gereja ini dibangun sejak tahun 2015, dengan luas bangunan 20 cmX 15 cm.
“Anggaran pembangunan bersumber dari swadaya jemaat gereja, dengan total biaya sebesar Rp2,128,550.000 miliar,” tandasnya.
Peresmian dan Penthabisan Gedung Gereja tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Gubernur Papua Barat.(me)
