MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Komandan Distrik Militer (Dandim) 1801 Manokwari, Kolonel Inf J. Lumban Toruan S.Sos., M.Si mengajak anggotanya di jajaran koramil 1801-05 Wasior, selalu menjaga toleransi antar umat beragama.
Hal ini supaya keamanan di wilayah teritorial Koramil tersebut, dapat meningkatkan perekonomian daerah serta Kesetabilitas di wilayah Teluk Wondama.
“Saya mengajak anggota menjadi tauladan di wilayah binaan guna meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Kita, khususnya TNI-AD yang saat ini sudah melaksanakan program kerja di kewilayahan,” ungkapnya, Senin (16/9/2019).
Dandim berpesan kepada prajuritnya untuk dapat memanfaatkan waktu seefektif mungkin, sehingga waktu yang ada tidak hilang dengan sia-sia.
Selain itu, Dandim mengapresiasi kinerja Babinsa dan Satgas, yang telah menjaga keamanan, karena beberapa waktu lalu sejumlah daerah terjadi demostrasi akibat dari protes rasisme dan persekusi terhadap mahasiswa Papua.
“Di Wasior sama sekali tidak ada gejolak ataupun pergerakan massa, berarti Babinsa berhasil membina masyarakatnya dan saya harap para Babinsa dapat menguasai lima kemampuan teritorial, serta dapat meningkatkan pengabdiannya kepada masyarakat,” ujar Dandim.
Dandim menekankan prajuritnya untuk selalu melaksanakan tugasnya sesuai tupoksi, harus independen apalagi pesta demokrasi pemilihan kepala daerah Kabupaten Teluk Wondama, akan dipaksanakan pada tahun 2020.
“Saya berharap anggota untuk selalu menjaga Netralitas TNI Guna menunjukkan bahwa TNI-AD, khususnya benar benar netral dan profesional dalam mengamankan Lemilu kedepannya,” tandas Dandim.
Hadir dalam kunjungan kerja Dandim 1801 Manokwari, Danramil 1801-05 Wasior, Mayor Inf. Andri,S.E, Dansatgas BKO Kodim persiapan Teluk Wondama, Kapt Cku. Bambang S.Sos, M.M, Danpos Satgas Pam Rahwan Yonif 762 Rk VYS, Sertu Laode.(rls)