MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Sejumlah warga korban kebakaran pasar Borobudur bahagia lantaran dikunjungi langsung oleh Wakil Gubernur Papua Barat, Mohammad Lakotani yang sekaligus Ketua Dewan Penasehat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi Papua Barat, pada Sabtu, (9/10/2021).
Kunjungan dilakukan di beberapa Posko di antaranya, Posko Induk Gedung Wanita, Anggrem, Taman Jokowi serta BLK Manokwari.
Ibu Nurmiati (39), salah satu warga Borobudur yang menjadi korban bencana kebakaran mengaku bahagia mendapat kunjungan dan perhatian dari pemerintah melalui Wakil Gubernur. Dia berharap kunjungan wagub dapat membantu meringankan beban warga yang sampai saat ini masih bertahan di tenda-tenda milik BPBD.
“Kami senang mendapatkan kunjungan hari ini, kami juga berharap agar ada bantuan rumah sementara karena kami kesulitan saat hujan deras kami basah,” ujar istri Kasmin yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan kepada jagatpapua.com.
Kegembiraan yang sama juga diungkapkan Ibu Rindalna (39), warga Borobudur. Menurutnya perhatian dari berbagai kalangan masyarakat maupun organisasi bahkan partai politik juga telah dirasakan. Namun dia, mengungkapkan agar adanya dukungan kebijakan dari pemerintah untuk segera membangun rumah tempat tinggal bagi warga di tempat semula.
“Warga Borobudur tidak mau dipindahkan ke tempat lain karena mata pencaharian kami adalah Nelayan. Kami tidak bisa pindah ke tempat lain. Semoga harapan ini didengarkan oleh pemerintah melalui Bapa Wakil Gubernur,” terangnya.
Pantauan media ini, Ketua Dewan Penasehat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi Papua Barat, Mohammad Lakotani bersama beberapa pengurus mendengar secara langsung beberapa permintaan warga seperti, Ayunan Bayi, Bantal Tidur dan Karpet untuk Ibadah. Lakotani lantas memberikan bantuan kayu untuk pembangunan pondok rumah sementara bagi warga untuk menghindari hujan.
“Bantuan untuk rumah sementara bisa nanti saya minta kayu segera dibawa ke sini untuk dibangun,” pungkasnya.
Selain memantau kondisi warga, Lakotani juga mendengarkan penjelasan dari Tim BPBD Manokwari yang menjadi relawan penanganan dampak kebakaran pasar Borobudur. (jp/joi)
