MANOKWARI, JAGATPAPUA.com – Pasangan Calon nomor urut 2 Hemus Indou – Edy Budoyo, gencar konsolidasi, untuk meraih sukses di Pilkada Manokwari 2020.
Usai berkampanye di sejumlah wilayah di kota Manokwari, Paslon dengan jargon HEBO, hari ini, Senin (12/10/2020) bersama rombongan menyapa masyarakat di kompleks Brawijaya di Kediaman Keluarga Maniagasi.
Pada kampanyenya Paslon HEBO, selain memperkenalkan Visi dan Misinya, juga memperkenalkan perpendekan kata serta arti dari setiap huruf HEBO.
Pada kesempatan itu, salah satu tokoh masyarakat, Frans Manalip menyampaikan 4 poin penting yang menjadi aspirasi masyarakat di kompleks Brawijaya, yaitu perbaikan parit, air bersih, pendidikan dan kesehatan.
“Misalnya setiap pendaftaran siswa baru di Manokwari, sudah jadi tradisi pasti ribut dan lakukan pemalangan, karena kurangnya ruang kelas, itu yang menjadi kendala. Sedangkan kesehatan kita punya RSUD, hanya kekurangannya di tenaga medis,” ujarnya.
Sementara tokoh masyarakat lainnya, Yance Maniagasi, mengatakan Hermus Indou dan Edy Budoyo adalah pemimpin yang memiliki hati kepada rakyat. Dirinya juga menjamin memberikan dukungan penuh kepada HEBO.
“Soal infrastruktur terkadang warga kesulitan ketika mengangkat material untuk pembangunan rumah di daerah gunung meja. Sehingga dalam masa kepemimpinan HEBO kiranya dapat diperhatikan dan direalisasikan,” ucapnya.
Sedangkan untuk kesehatan, dimasa pandemi Covid-19, masyarakat merasa takut ke RS. Ini diharapkan ada ide-ide baru dari Hermus – Budoyo, sebagai solusi bagi persoalan kesehatan tersebut. Selanjutnya menyangkut pendidikan perlu diperhatikan, harus adanya sekolah gratis bagi anak-anak Papua.
“Kalau bisa sekolah yayasan juga dapat bantuan sekolah gratis. Sehingga anak-anak yang tidak diterima di sekolah negeri karena keterbatasan ruang kelas bisa dialihkan ke sekolah yayasan,” ujarnya.
Hermus yang didampingi Wakil ketua II DPRD Manokwari Romer Tapilatu mengatakan, tujuannya bertemu masyarakat Brawijaya agar menjadi lebih dekat secara emosional, serta meminta dukungan politik warga untuk mendukung pasangan Hermus-Budoyo.
“Pada prinsipnya HEBO tidak mau muluk-muluk, tidak memaksa warga untuk memilih HEBO di Pilkada Manokwari, Karena dukungan itu datang dari hati masyarakat,”ujarnya
“Semua aspirasi masyarakat akan kita perhatikan dan akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Selain itu kita juga akan optimalkan dana Otsus untuk pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan, dan jaminan sosial,” tandasnya.(alb)
