MANOKWARI,JAGATPAPUA.com— Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (purn) Drs Paulus Waterpauw M.Si membuka pra Rapat Kerja (Raker) Bupati wali Kota se-Papua Barat pada Kamis (13/10/2022) di Gedung PKK Arfai, Manokwari.
Pra Raker itu dihadiri oleh 13 Bupati Wali Kota beserta Sekda masing-masing Kabupaten kecuali Bupati Wondama, Kaimana Dan Fakfak.
Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus waterpauw mengatakan, pra Raker tersebut menjadi sarana utama pemerintah untuk melakukan kerja sama sekaligus sinkronisasi program kerja daerah.
Seperti yang sudah disampaikan Bappeda Papua barat bahwa dalam waktu cepat Pemprov harus menyusun program kerja untuk Rencana APBD Induk T.A 2023 nanti.
“Dalam Pra Raker diisi materi-materi terkait pembangunan kedepan oleh para narasumber dilanjutkan dengan diskusi untuk belanja masalah yang berkaitan dengan R 2023,”jelas Pj Waterpauw
Sebab menurut Pj Waterpauw masih banyak persoalan perlu untuk dibijaki berkaitan dengan APBD T.A 2023.
Serta bagaimana persiapan Pemprov untuk menyiapkan program yang bersentuhan yang dengan kepentingan masyarakat atau solusi-solusi yang bisa dimainkan dalam upaya menjalankan program pemerintahan tahun 2023.
“Ingat bahwa tahun 2023 tugas pemerintah semakin berat karena ada persiapan dalam menghadapi pemilu pemilu 2024, artinya sudah banyak aktifitas yang ada bersentuhan langsung dengan tugas-tugas pemerintah,”ujarnya
“Nah ini yang kita bahas dalam Raker hari ini, sebagai sebuah belanja masalah yang nanti kita putuskan di rapat kerja yang akan datang,”tambah Pj Waterpauw
Apakah memprioritaskan pembangunan di bidang ekonomi kerakyatan, atau pariwisata atau pendidikan, dan atau kesehatan yang dapat diangkat menjadi headline rangkaian pembangunan tahun 2023 nanti.
” Itu pilihan program pembangunan yang bisa dijadikan Judul utama, bisa menjadi kebijakan utama di dalam program anggaran 2023 yang akan datang baik dari provinsi maupun kabupaten dan kota sesuai kebijakan,”kata Pj Waterpauw.(jp/fir)
