1.6 C
Munich
Kamis, April 25, 2024

Serahkan 5.075 Paket Sembako di Bintuni, Gubernur Singgung Soal BLT dan Dana Prospek

Must read

BINTUNI, JAGATPAPUA.com – Pemprov Papua Barat, kembali menyalurkan bantuan bahan makanan sebanyak 5.075 paket kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Teluk Bintuni.

Penyerahan Bama tersebut dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan kepada perwakilan masyarakat, Jumat (5/6/2020) di Gedung Sasana Karya Kabupaten Teluk Bintuni. Penyaluran Bama selanjutnya akan dilakukan oleh lembaga Keagamaan kepada masyarakat.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Papua Barat, Derek Ampnier mengatakan bantuan sembako yang diserahkan 5.075 paket, terdiri dari 2.810 paket untuk umat Kristen Protestan, 1.78 paket untuk umat Islam, 525 paket untuk umat Katolik, 14 paket untuk umat Hindu dan 13 paket untuk umat Budha. Selain itu, bantuan APD Masker kain sebanyak 5000 pcs.

Sementara itu, Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan mengatakan sesuai petunjuk Presiden, Pemprov Papua Barat telah melakukan revisi anggaran belanja modal sebesar 50 persen di semua OPD, sehingga sebesar Rp197 miliar digeser untuk program jaringan pengaman sosial di Papua Barat.

“Dari total anggaran Rp197 miliar, dialokasikan lagi sebesar Rp68 miliar, untuj jaringan pengaman sosial ditingkat Kabupaten/kota. Untuk realisasi tahap pertama sebesar Rp12 mikiar untuk pengadaan 82 ribu lebih paket bama, termasuk Bintuni,” ucap Gubernur.

“Kami berharap bantuan sembako ini dapat membantu meringankan pemenuhan kebutuhan ekonomi masyarakat,” tukas Gubernur.

Disisi lain, Gubernur juga menyinggung soal alokasi dana desa yang diperuntukan untuk bantuan langsung tunai (BLT) Rp600 ribu per Kepala Keluarga (KK) khusus yang tidak mampu.

“Untuk penyaluran BLT dari dana desa di Papua Barat sudah direalisasikan melalui pemerintah kampung, termasuk Bintuni,” ujar Gubernur.

Selain itu, Pemprov juga menyediakan dana prospek yang bersumber dari dana Otonomi Khusus untuk 1.746 Kampung, dengan nilai Rp225 juta/kampung, yang diperuntukan untuk ketahanan pangan lokal.

“Dana ini untuk masyarakat bisa bikin kebun, membeli bibit sayuran dan bibit makanan lokal. Untuk mengantisipasi kedepan apabila terjadi semakin memburuknya ekonomi daerah akibat Covid-19,” ujar Gubernur.

Sementara, Bupati Bintuni Petrus Kasihiw MT mengatakan pemerintah dan masyarakat Bintuni mengucapkan terima kasih karena ditengah kesibukan juga situasi Pandemi Covid-19, Pemprov masih berupaya meluangkan waktunya menjengkuk masyarakat Bintuni sekaligus menyerahkan bantuan sembako.(alb)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta