19.6 C
Munich
Selasa, Oktober 8, 2024

Pre Event FEKDI Oleh BI Dalam Hajatan W20, Pj Waterpauw: Digitalisasi Atasi Keterbatasan Perempuan

Must read

MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Digitalisasi menjadi salah satu cara untuk mengatasi keterbatasan Wanita pedesaan dan Wanita disabilitas terutama selama masa pandemi covid-19, digitalisasi menjadi penghubung masyarakat dalam keterbatasan mobilitas.

Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Papua Barat, Drs Paulus Waterpauw M.Si pada pre-event festival ekonomi keuangan digital Indonesia (FEKDI) yang diselenggarakan oleh Perwakilan Bank Indonesia (BI)Papua Barat dengan mengangkat tema “Digitalization for woman empowerment” Kamis (9/6/2022) di MCM di Manokwari.

Selain itu, Digitalisasi juga memberikan dampak yang signifikan bagi penyandang disabilitas dengan cara memperoleh pekerjaan secara online baik didalam maupun di luar negeri, digitalisasi menawarkan banyak peluang dalam peningkatan pemberdayaan serta partisipasi perempuan untuk dapat lebih setara di pasar tempat dia bekerja, pasar keuangan dan kewirausahaan.

Namun kata Pj Waterpauw terdapat kendala yang menghalangi perempuan saat ini, dari banyaknya peluang yang menguntungkan di era digital , untuk menghilangkan hambatan ini di perlukan upaya besar pemerintah yang dapat di tempuh dengan cara memberikan akses yang lebih baik terhadap teknologi digital kepada perempuan demi mencapai kesetaraan genre.

Ia mengatakan, dalam era digital ini, pembayaran menjadi pintu masuk kedalam ekosistem baru yang dinamakan ekonomi dan keuangan digital , perkenalan sistem pembayaran ini bersifat massive sehingga merubah kebiasaan masyarakat dalam berbelanja dan melakukan pembayaran secara langsung menjadi pembayaran secara online atau digital.

Untuk percepatan dan perluasan digitalisasi serta mendukung tata Kelola keuangan dan Kelola ekslusif pemerintah, maka pemerintah telah mengeluarkan keputusan presiden Nomor 3 tahun 2021 tentang satuan tugas percepatan digitalisasi daerah yang bertujuan untuk mendorong implementasi elektronik transaksi pemerintah daerah atau ETPD.

Kegiatan hari ini lebih lanjut Waterpauw, merupakan sesuatu yang sangat baik, yang sangat maju modern dan mengikuti era yang kekinian, sehingga harus mendukung dan mensukseskannya.

Apa yang di sampaikan oleh bapak bupati kabupaten manokwari sudah mewakilkan bahwa pemerintah daerah ataupun kabupaten kota siap untuk mensukseskan digitalisation for women ini.

“Saya ingin mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada bank Indonesia , khususnya provinsi papua barat yang telah menginisiasi , mensinergi dan juga kolaborasi antara side event 20 women papua barat dengan mengambil tema digitalization for women empowerment,”ucap jendral Bintang tiga ini.

Bank Indonesia yang berfokus pada digitalisasi untuk peningkatan literasi dan inklusi digital masyarakat tidak terkecuali juga dengan Wanita pedesaan maupun Wanita dengan disabilitas, terutama untuk pembayaran pajak bermotor yang juga pada kegiatan ikut di launching.

Kepala Perwakilan BI PB Ruth W Eka Trisilowati, mengatakan data menunjukan perempuan terus tertinggal dalam penggunaan seluler dan internet serta memiliki pengetahuan keuangan lebih rendah dari pria dibanyak negara baik negara maju maupun negara berkembang.(jp/alb)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta