1.6 C
Munich
Rabu, November 13, 2024

Penyebabnya Postur APBD Papua Barat Terus Defisit

Must read

MANOKWARI,JAGATPAPUA.com– Postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Papua Barat menurun di tahun 2024 dibanding tahun anggaran 2023.

“Mencermati dari segi Postur anggaran APBD Pemerintah provinsi Papua Barat, tidak selalu bertambah tapi terus mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya,”kata Sekda Papua Barat, Dr Jacob Fonataba.

Menurut Sekda, berdasarkan hasil presentase evaluasi tahun 2023 oleh Kemendagri RI, posisi fiskal Papua Barat masuk kategori lemah, peringkat ke tiga Se- Provinsi di Indonesia.

“Karena Pendapatan Asli Daerah (PAD) Papua Barat hanya 11 persen dari Pagu Anggaran. Sedangkan 82 persen itu transfer dari Pusat sehingga APBD kita hanya bisa di angka 3,8 triliun saja tidak bisa lebih dari it,”beber Sekda Jacob Fonataba

Nilai tersebut bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Transfer Infrastruktur (DTI), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Bagi Hasil (DBH).

“Untuk DAU sudah habis bahkan mines karena belanja pegawai itu cukup besar,”cetusnya.(jp/

Untuk itu, pemerintah harus melakukan upaya pengalian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor, termasuk pajak juga sektor lainnya untuk mendongkrak APBD Papua Barat.(jp/ask)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article

Hati-hati salin tanpa izin kena UU no.28 Tentang Hak Cipta