WONDAMA,JAGATPAPUA.com– Penjabat Bupati Kabupaten Teluk Wondama, Drs Eduard Nunaki M.Si menegaskan bahwa penyelenggaraan Pemungutan Suara Ulang (PSU) 4 TPS di Kabupaten Teluk Wondama akan diawasi secara ketat.
Nunaki memastikan pihaknya, akan melakukan pengawasan secara ketat bersama KPU dan Bawaslu juga pihak keamanan terkait DPT di 4 TPS yang melaksnakan PSU. Apabila terdapat dobel nama atau sudah meninggal maka langsung di coret.
“Saya sampaikan sekali lagi lihat pegang baru saya percaya, pemerintah daerah siap melakukan pencermatan dengan KPU dan Bawaslu, sehingga kemudian kita tidak saling menyalahkan,”tegas Nunaki
Sebab PSU harus menghasilkan pemilu yang bermartabat di Wondama, siapa yang meninggal, siapa yang pindah domisili, di coret, harus di cermati dengan baik.
“Distribusikan logistik sampai ketangan yang berhak menyalurkan suaranya pada PSU Kamis, kawal dengan baik pastikan nama dan alamat penerima sesuai DPT,” tukas Nunaki.
Pada kesempatan tersebut Devisi Hukum dan Pengawasan KPU Teluk Wondama, Julian Madiowi mengatakan logistik PSU sudah siap didistribusikan, termasuk dengan logistic Alat Pelindung Diri (APD) Corona.
“Secara keseluruhan, logistik yang di perlukan untuk besok, sudah lengkap semua, dari surat suara, bilik suara dan dokumen yang nanti di gunakan untuk pemungutan surat suara,” ujar Madiowi
Lanjut kata Madiowi, saat ini KPU sementara melakukan pencermatan terhadap data DPT dan distribusi logistik akan bergeser pada hari ini juga.
“Saat ini kami sudah melakukan pencermatan kembali, dari 4 TPS tentang, DPT, DPTb DAN DPPh. Sementara berlangsung. Logistik sampai APD sudah lengkap dan semua sudah masuk dalam kotak saura tinggal pendistribusian. Setelah pencermatan sore ini sudah bisa di distribusikan kepada masyarakat yang memiliki hak pilih di TPS PSU,”kata Madiowi.(JP/SJR)